Selasa, 03 Oktober 2017

"ASAP"

Asap mengepul dari mulutmu
Batang itu kau hirup dengan kenikmatan surgawi
Sesekali kau pandangi langit dan lalu lalang kerumun manusia munafik,
Kepulan asap tetap bermain di bibirmu
yang tetap mempesona meski racun-racun cinta memenuhi,

Bau rokok di tubuhmu membuat penciumanku terlena,
Kau begitu menikmatinya
Hingga ku di sisimu terlupa

Tak apa, Sayang!
Memandangmu dengan senyuman merupakan kenikmatan batinku.



Writer Poetry : Ariny S.


0 komentar:

Posting Komentar